Data Akurat LSM dan Ormas di SIALOM Milik Bakespangpol Ponorogo

BADAN Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Ponorogo me-launching aplikasi Sistem Informasi dan Administrasi LSM dan Organisasi Masyarakat (SIALOM), Rabu (18/5/22). Peluncuran aplikasi yang menginformasikan data keberadaan lembaga swadaya masyarakat (LSM) dan organisasi kemasyarakatan (ormas) itu dilakukan Kepala Bakesbangpol Ponorogo Suko Kartono didampingi Kepala Bidang Sosial dan Politik Alim Nor Faizin.

Menurut Suko, aplikasi SIALOM itu sebagai pelaksanaan amanat UU 14/2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik. Dia sempat berbagi pengalaman ketika kesulitan menjawab pertanyaan seputar data ormas. Bakesbangpol Ponorogo akhirnya membentuk tim untuk merumuskan cara agar masyarakat mudah mengakses data hingga tercipta aplikasi SIALOM.

‘’Data yang berkaitan dengan LSM dan ormas disajikan secara akurat serta dapat diakses kapan pun dan dimana pun,’’ katanya.

Bersamaan itu, aplikasi SIALOM juga memudahkan pelaporan keberadaan ormas secara online. Dengan begitu, keberadaannya terdata di bakesbangpol. Kepala Bidang Sosial dan Politik Alim Nor Faizin mengungkapkan bahwa sekarang ini terdata 226 ormas dan LSM. Namun, data itu belum tervaliditasi secara akurat.

‘’Dengan aplikasi SIALOM, kami berharap data ormas dapat tersaji secara akurat dan dapat diakses dengan mudah,’’ ungkap Alim sembari menjelaskan pengembangan aplikasi menggandeng Dinas Kominfo dan Statistik Ponorogo.

Terpisah, Agus Eko, aktivis Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), menilai bahwa aplikasi SIALOM akan mewujudkan keterbukaan informasi publik terkait data LSM dan ormas. Dia meminta Bakesbangpol Ponorogo konsisten menjalankan aplikasi.

‘’Paling penting adalah admin aplikasi SIALOM aktif mengecek dokumen pendaftaran dan update data,’’ terang Agus.

Sejumah pegiat LSM juga mengapresiasi peluncuran aplikasi SIALOM. Mereka berharap bakesbangpol juga menginformasikan persyaratan lengkap pelaporan keberadaan ormas. Sebuah inovasi berupa aplikasi yang mampu memberikan informasi bermanfaat bagi masyarakat. (kominfo/win/hw)