ANGIN kencang yang bertiup selama beberapa bulan terakhir membuat arah sejumlah perangkat konektivitas internet dari sejumlah kantor di Pemkab Ponorogo berubah. Namun, Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik telah menyiapkan sejumlah petugas untuk mengatasi kondisi ini.
Kasi Infrastruktur dan Teknologi, Bidang Penyelengaraan E-Government Diskominfo dan Statistik Kabupaten Ponorogo Joni Sulistyo, Selasa (6/8/2019) mengatakan, selama Juli dan Agustus lalu ada sejumlah perangkat koneksi internet berupa antena penerima sekaligus pengirim sinyal di sejumlah kantor lingkungan Pemkab Ponorogo yang berubah arah. Hal ini karena angin kencang yang bertiup akhir-akhir ini.
“Akibatnya, koneksi internet dari kantor-kantor tersebut buruk atau bahkan putus. Karena itu kita perlu memperbaiki dengan pointing atau mengarahkan lagi antena dari radio PTP (point to point/radio koneksi internet) tersebut ke arah radio MPTP (Multipoint to point/penerima dari segala arah) yang ada di Gedung Graha Krida Praja/Gedung Pemkab Ponorogo),” ungkap Joni.
Disebutkannya, satu tim dari Diskominfo telah disiapkan untuk mengatasi kondisi ini. Baik untuk memperbaiki arah antena radio atau memperbaiki koneksi atas error pada perangkat lunak hingga kerusakan peralatan yang ada.
Salah satu antena yang sempat berubah arah adalah antena radio PTP di Kantor UPT Kemetrologian Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM (Perdagkum) Kabupaten Ponorogo di Jalan Anoman, Pakunden Ponorogo. Antena sempat berputar karena embusan angin yang cukup kencang. Namun hal ini sudah bisa diatasi oleh petugas dari Diskominfo Ponorogo dengan pointing antena.
“Ini demi pelayanan yang tetap prima kepada masyarakat. Sebab saat ini hampir seluruh layanan yang membutuhkan koneksi internet yang bagus,” terang Joni.
Selama Juli dan Agustus ini sudah empat kali petugas dari Diskominfo dan Statistik melakukan perbaikan. Baik di kantor-kantor dinas maupun kecamatan di Ponorogo. Beberapa kali mereka harus naik ke atap untuk mengarahkan antena yang berubah arah menuju ke arah Gedung Graha Krida Praja kembali. (kominfo/dist)